Ketika diluncurkan, produk ponsel ataupun PDA Phone tidak langsung sempurna di pasaran. Seperti layaknya BIOS dan Sistem Operasi pada komputer, terkadang masih saja ada bug yang perlu diperbaiki, atau improvement yang ingin ditambahkan pada produk tersebut. Maka dari itulah vendor akan mengemas perbaikan-perbaikan tersebut dalam bentuk update firmware atau software untuk ponsel-ponsel seperti Motorola dan Nokia, sedangkan untuk PDA Phone biasanya dalam bentuk update ROM. Beberapa vendor ponsel dan PDA Phone menyediakan layanan purna jual untuk mengupdate firmware, software atau ROM secara gratis, namun jika kita malas pergi ke customer service, kita dapat melakukannya sendiri. Sebab para vendor biasanya menyediakan file update firmware, software atau ROM di website-websitenya. Berikut akan dijelaskan langkah-langkah update firmware untuk ponsel dan update ROM untuk PDA.
Update Firmware untuk Ponsel Nokia
Update Firmware untuk Ponsel Nokia
Sebelum memutuskan untuk melakukan update firmware, sebaiknya periksa dahulu, jangan-jangan firmware ponsel Anda sudah versi yang terbaru. Untuk mengeceknya tekan [*#0000#]. Lalu cocokkan dengan firmware yang tersedia pada website vendor (dalam hal ini dengan www.nokia.com).
Jika memang firmware yang tersedia pada website lebih baru dibandingkan yang digunakan ponsel Anda, maka gunakan Nokia Software Updater yang juga tersedia pada website Nokia untuk mengupdatenya, atau klik pada icon [Update Phone Software] yang terdapat di menu Nokia PC Suite. Jangan lupa untuk melakukan back up data ponsel terlebih dahulu.
Sebelum melakukan update sendiri pastikan baterai ponsel Anda dalam kondisi penuh agar tidak tiba-tiba mati ditengah-tengah proses update, karena justru akan fatal akibatnya bagi ponsel Anda. Dan koneksi antara ponsel dengan komputer harus melalui kabel data. Setelah mengaktifkan Nokia Software Updater, kita akan dipandu langkah demi langkah oleh aplikasi tersebut. Ikuti langkah demi langkah sesuai petunjuk. Setelah selesai mengupdate, Anda dapat me-restore data-data yang telah di-backup sebelumnya.
UPDATE ROM UNTUK PDA
Pada file update ROM tersebut, selain perbaikan-perbaikan dari masalah yang ada, update ROM juga akan mengupgrade driver dan aplikasi-aplikasi standar PDA jika memang sudah ada versi terbaru dari driver dan aplikasi tersebut.Contoh perbaikan jika ROM sudah diupdate (contoh ini menggunakan Ipaq Rx 3417) antara lain adalah: memperbaiki Pocket IE yang tiba-tiba shutdown sendiri, mengupdate Windows Media Player ke versi yang terbaru, dan mengupdate driver bluetooth. Semua hal tersebut bergantung pada kekurangan-kekurangan yang masih terkandung pada PDA.
Jika PDA Anda masih garansi, Anda dapat mengupdate ROM langsung ke customer service tanpa dikenai biaya. Tetapi bagi pemilik PDA yang sudah tidak bergaransi, jangan khawatir, penulis akan memberi tips langkah-langkah mengupdate ROM sendiri.
1. Pertama-tama, cari tahu terlebih dahulu versi ROM dari PDA Anda, siapa tahu justru PDA Anda sudah memakai versi terbaru. Untuk mengetahui versi ROM PDA Anda, tekan [Start] >>[Setting] >>[System], lau cari [Device Information] atau [Asset Viewer], nama menu ini tergantung versi OS PDA. Kemudian cari versi ROM.
2. Cari file update ROM terbaru yang sesuai dengan PDA Anda, file tersebut dapat dicari di website-website vendor PDA tersebut. Misalnya pengguna HP dan Ipaq dapat mencari update ROM tersebut di: website HP , pengguna O2 XDA dapat mencari update ROM di: http://www.my-xda.com, sedangkan update ROM untuk berbagai macam PDA dapat diperoleh di website ini. Bandingkan versi ROM yang ditemukan di internet dengan versi ROM pada PDA Anda. Jika file yang tersedia di internet lebih baru, silahkan download file tersebut. Pastikan bahwa update ROM yang Anda download merupakan versi terbaru.
3. Sebelum melakukan update ROM, pastikan baterai PDA Phone Anda lebih dari 50% (hal ini untuk menghindari PDA mati ketika proses sedang dilakukan), lakukan backup data dan konfigurasi PDA ke komputer, hubungan PDA dengan komputer menggunakan kabel USB langsung. Jangan pernah menggunakan USB hub, karena akan fatal akibatnya jika gagal mengupgrade di tengah-tengah proses.
4. Setelah menghubungkan PDA dengan komputer, aktifkan aplikasi ActiveSync, lalu eksekusi file update ROM dari komputer. Selanjutnya ikuti petunjuk-petunjuk yang ada pada komputer Anda.
5. Selesai melakukan update ROM, seluruh data Anda akan terhapus, seperti layaknya jika Anda melakukan hard reset pada PDA. Nah, di sinilah dapat dirasakan pentingnya pembuatan backup pada langkah ketiga. Untuk memulihkan data-data dan konfigurasi PDA Anda, lakukan langkah restore melalui ActiveSync dari file backup yang dihasilkan pada langkah ketiga. Kini PDA Anda sudah dapat digunakan kembali, mungkin awalnya tidak terasa perbedaannya. Namun pada saat Anda membuka fitur-fitur yang sudah ditingkatkan atau diperbaiki dari bug, Anda akan merasakan PDA Anda menjadi lebih canggih dengan versi ROM terbaru.(....)
Jika memang firmware yang tersedia pada website lebih baru dibandingkan yang digunakan ponsel Anda, maka gunakan Nokia Software Updater yang juga tersedia pada website Nokia untuk mengupdatenya, atau klik pada icon [Update Phone Software] yang terdapat di menu Nokia PC Suite. Jangan lupa untuk melakukan back up data ponsel terlebih dahulu.
Sebelum melakukan update sendiri pastikan baterai ponsel Anda dalam kondisi penuh agar tidak tiba-tiba mati ditengah-tengah proses update, karena justru akan fatal akibatnya bagi ponsel Anda. Dan koneksi antara ponsel dengan komputer harus melalui kabel data. Setelah mengaktifkan Nokia Software Updater, kita akan dipandu langkah demi langkah oleh aplikasi tersebut. Ikuti langkah demi langkah sesuai petunjuk. Setelah selesai mengupdate, Anda dapat me-restore data-data yang telah di-backup sebelumnya.
UPDATE ROM UNTUK PDA
Pada file update ROM tersebut, selain perbaikan-perbaikan dari masalah yang ada, update ROM juga akan mengupgrade driver dan aplikasi-aplikasi standar PDA jika memang sudah ada versi terbaru dari driver dan aplikasi tersebut.Contoh perbaikan jika ROM sudah diupdate (contoh ini menggunakan Ipaq Rx 3417) antara lain adalah: memperbaiki Pocket IE yang tiba-tiba shutdown sendiri, mengupdate Windows Media Player ke versi yang terbaru, dan mengupdate driver bluetooth. Semua hal tersebut bergantung pada kekurangan-kekurangan yang masih terkandung pada PDA.
Jika PDA Anda masih garansi, Anda dapat mengupdate ROM langsung ke customer service tanpa dikenai biaya. Tetapi bagi pemilik PDA yang sudah tidak bergaransi, jangan khawatir, penulis akan memberi tips langkah-langkah mengupdate ROM sendiri.
1. Pertama-tama, cari tahu terlebih dahulu versi ROM dari PDA Anda, siapa tahu justru PDA Anda sudah memakai versi terbaru. Untuk mengetahui versi ROM PDA Anda, tekan [Start] >>[Setting] >>[System], lau cari [Device Information] atau [Asset Viewer], nama menu ini tergantung versi OS PDA. Kemudian cari versi ROM.
2. Cari file update ROM terbaru yang sesuai dengan PDA Anda, file tersebut dapat dicari di website-website vendor PDA tersebut. Misalnya pengguna HP dan Ipaq dapat mencari update ROM tersebut di: website HP , pengguna O2 XDA dapat mencari update ROM di: http://www.my-xda.com, sedangkan update ROM untuk berbagai macam PDA dapat diperoleh di website ini. Bandingkan versi ROM yang ditemukan di internet dengan versi ROM pada PDA Anda. Jika file yang tersedia di internet lebih baru, silahkan download file tersebut. Pastikan bahwa update ROM yang Anda download merupakan versi terbaru.
3. Sebelum melakukan update ROM, pastikan baterai PDA Phone Anda lebih dari 50% (hal ini untuk menghindari PDA mati ketika proses sedang dilakukan), lakukan backup data dan konfigurasi PDA ke komputer, hubungan PDA dengan komputer menggunakan kabel USB langsung. Jangan pernah menggunakan USB hub, karena akan fatal akibatnya jika gagal mengupgrade di tengah-tengah proses.
4. Setelah menghubungkan PDA dengan komputer, aktifkan aplikasi ActiveSync, lalu eksekusi file update ROM dari komputer. Selanjutnya ikuti petunjuk-petunjuk yang ada pada komputer Anda.
5. Selesai melakukan update ROM, seluruh data Anda akan terhapus, seperti layaknya jika Anda melakukan hard reset pada PDA. Nah, di sinilah dapat dirasakan pentingnya pembuatan backup pada langkah ketiga. Untuk memulihkan data-data dan konfigurasi PDA Anda, lakukan langkah restore melalui ActiveSync dari file backup yang dihasilkan pada langkah ketiga. Kini PDA Anda sudah dapat digunakan kembali, mungkin awalnya tidak terasa perbedaannya. Namun pada saat Anda membuka fitur-fitur yang sudah ditingkatkan atau diperbaiki dari bug, Anda akan merasakan PDA Anda menjadi lebih canggih dengan versi ROM terbaru.(....)