Dalam beberapa minggu ini beredar kabar bahwa Nokia 3310 akan hadir kembali dalam versi terbaru.Kini,
rasa penasaran publik pun terjawab sudah. Di ajang pameran perangkat
mobile bergengsi Mobile World Congress yang digelar di Barcelona, ponsel
Nokia 3310 resmi diluncurkan setelah hampir 17 tahun masa debutnya.
Banyak
yang menganggap ponsel ini merupakan sebuah ikon dikarenakan
kepopularitasan dan kekokohannya. Lebih dari 126 juta ponsel diproduksi
sebelum akhirnya dihentikan produksinya pada tahun 2005.
Versi
Nokia 3110 model baru tersebut akan dijual di bawah lisensi start-up
asal Finlandia bernama HMD Global, yang juga meluncurkan beberapa model
ponsel smartphone Nokia yang menggunakan sistem operasi Android.
Ben
Wood seorang pakar dibidang teknologi dari CCS Insight, melihat
diluncurkannnya Nokia 3110 model baru tersebut merupakan cara fantastis
dalam melakukan peluncuran kembali merek ponsel Nokia.
“Nokia
3310 merupakan ponsel yang memiliki pasar massal pertama dan memiliki
banyak nostalgia bagi banyak pengguna serta menimbulkan rasa kesetiaan
yang mendalam,” kata Wood, seperti dilansir dari laman BBC di Jakarta,
Rabu (1/3/2017).
“Seandainya HMD mengumumkan tiga perangkat Android saja, mungkin tidak ada tempat bagi mereka di media,” tambahnya.
“Jadi
dengan adanya peluncuran Nokia 3310 merupakan langkah yang sangat
pintar dan kita harap akan dapat melihat volume penjualan yang
signifikan,” ujarnya lagi.
Dari sisi spesifikasi Nokia 3310
model baru ini hanya berupa fitur ponsel biasa, sehingga memiliki
keterbatasan pada fasilitas internetnya.
Untuk koneksi
internetnya masih terbatas pada 2.5G, yang kecepatannya masih jauh
dibawah 3G ataupun 4G. Sistem operasi yang digunakan adalah S30, dimana
kita masih bisa gunakan untuk keperluan menjelajah internet, tapi
aplikasi yang tersedia sangat terbatas, tidak seperti Android atau iOS.
Sementara kamera yang menyertai ponsel tersebut hanya memiliki kemampuan
dua megapixels.
Namun, kelebihan yang dimiliki terletak pada
kekuatan baterainya. Pada penjelasannya HMD menyampaikan bahwa
baterainya mampu bertahan selama satu bulan untuk kondisi stand by,
sementara untuk waktu bicara sebanyak 22 jam.
Selain itu, ponsel ini juga sudah dilengkapi dengan permainan klasik Snake dengan versi modern.
“Ini
hampir seperti obat untuk menghilangkan kecanduan terhadap dunia
digital atau bisa kita anggap sebagai telepon disaat liburan,” kata CEO
HMD, Arto Nummela kepada BBC.
“Jika anda ingin menghilang dari
sibuknya dunia pekerjaan, tapi anda masih perlu sesuatu untuk
berkomunikasi, maka Nokia 3310 merupakan solusi yang tepat,” tambahnya.
Nokia
3310 versi baru ini, resmi diluncurkan kembali bersama tiga smartphone
lainnya yang mengusung sistem operasi Android, yakni Nokia 6, Nokia 5,
dan Nokia 3. Ponsel ini pun dibanderol dengan harga yang cukup
terjangkau, yakni 49 euro.
Hingga kini popularitas Nokia 3310
seperti tidak ada matinya. Bahkan, di era Android dan iPhone seperti
saat ini banyak juga pihak ketiga yang masih memperjualbelikan ponsel ini
pada situs jual beli online seperti Amazon dan eBay.
